List Artikel
-
Keragaman Genetik dan Ekspresi Gen dalam Adaptasi Altitudinal Batrachium Bungei
Adaptasi biologis terhadap lingkungan ekstrem selalu menjadi fokus utama dalam kajian evolusi modern, terutama ketika spesies hidup di kawasan dengan variabilitas ekologis yang tinggi seperti dataran tinggi Qinghai–Tibet. Dalam konteks ini, penelitian terhadap Batrachium bungei, yaitu tumbuhan akuatik yang berkembang pada kisaran ketinggian dari 2690 hingga 4896 meter di atas permukaan laut, menawarkan perspektif kritis…
-
Integrasi Multiomik untuk Analisis Evolusi Gen dalam Genomika Komputasional
Pendekatan integratif dalam genomika komputasional telah menjadi paradigma utama dalam memahami evolusi genetik, terutama dengan memanfaatkan data multi-omik untuk menggali kompleksitas hubungan antara gen, ekspresi gen, dan fenotipe. Artikel yang ditulis oleh Hongwei Liu berjudul “Integrative Approaches in Computational Genomics: Combining Omics Data to Study Gene Evolution” mengulas secara mendalam bagaimana integrasi data dari berbagai…
-
Peran Annexin Ginjal Gymnocypris przewalskii dalam Stres Salin Alkali
Kajian mendalam mengenai protein annexin dalam spesies ikan karper telanjang (Gymnocypris przewalskii) telah membuka pemahaman baru tentang bagaimana organisme air tawar yang hidup di lingkungan ekstrem menyesuaikan diri dengan tekanan salin dan alkali yang tinggi. Spesies ini merupakan ikan migrasi endemik Danau Qinghai, yakni danau terbesar di Tiongkok yang memiliki karakteristik unik berupa kadar salinitas…
-
Model Prediksi Epidemi COVID-19 Berdasarkan Pemantauan Limbah di Taipei
Pandemi COVID-19 yang melanda seluruh dunia telah menyebabkan berbagai negara mencari cara baru untuk mendeteksi dan memantau penyebaran virus SARS-CoV-2. Salah satu metode yang diadopsi oleh lebih dari 70 negara adalah pemantauan limbah (wastewater surveillance). Metode ini digunakan untuk mendeteksi kasus yang tidak teridentifikasi dan memantau kurva epidemi secara lebih luas. Namun, meskipun efektif di…
-
Mekanisme Cytochrome Triheme dalam Bioremediasi Uranium oleh Geotalea uraniireducens
Geotalea uraniireducens adalah bakteri yang sering ditemukan di lingkungan yang tercemar uranium. Bakteri ini memainkan peran penting dalam strategi bioremediasi, yaitu proses pengurangan atau perbaikan kualitas lingkungan yang tercemar dengan mengubah bentuk uranium yang larut (uranium heksavalen/U(VI)) menjadi bentuk yang kurang larut (misalnya, uranium tetravalen/U(IV)). Proses pengurangan uranium ini terjadi terutama di luar sel bakteri,…
-
Biopriming Tomat dengan Bakteri Endofitik Mangrove
Tanaman tomat (Solanum lycopersicum) merupakan salah satu komoditas hortikultura yang memiliki nilai ekonomi tinggi di Indonesia dan berbagai negara tropis lainnya. Namun, produksi tomat sering kali menghadapi hambatan signifikan akibat meningkatnya salinitas tanah, terutama di daerah pesisir dan lahan marginal. Stres salinitas telah diketahui menurunkan viabilitas benih, memperlambat pertumbuhan vegetatif, serta menurunkan hasil buah secara…
-
Keragaman Virus DNA di Aerosol Atmosfer Asia Timur dari Ekosistem Daratan hingga Lautan
Transmisi virus melalui aerosols atau partikel-partikel udara yang dapat mengangkut patogen telah menjadi perhatian utama dalam kesehatan masyarakat. Meskipun demikian, penelitian mengenai komunitas virus yang terasosiasi dengan aerosols masih tertinggal jika dibandingkan dengan penelitian pada ekosistem terestrial dan akuatik. Baru-baru ini, sebuah studi yang dilakukan oleh Tong Jiang dkk., meneliti keragaman virus DNA yang ada…