Mengungkap Identitas Genetik Ayam Yufen 1 D Melalui Whole-Genome Sequencing

Kemajuan teknologi dalam pemetaan genom secara utuh (whole-genome sequencing) telah membuka cakrawala baru dalam memahami struktur genetik dan pola seleksi molekuler pada berbagai spesies ternak. Salah satu studi terbaru yang menarik perhatian adalah analisis komprehensif terhadap galur ayam “Yufen 1” D line, sebuah strain yang dikembangkan melalui pemuliaan selektif di Tiongkok. Penelitian ini mengintegrasikan teknik pengurutan genom secara menyeluruh untuk menyusun peta genetik detail, mengidentifikasi penanda molekuler spesifik, dan menyusun kartu identitas genetik (molecular identity card) dari strain tersebut.

Penelitian ini melibatkan analisis data genomik dari sampel populasi ayam Yufen 1 D line, yang selama ini dikenal karena performa unggulnya dalam aspek pertumbuhan dan efisiensi pakan. Melalui pendekatan bioinformatika lanjutan, tim ilmuwan mampu menggambarkan struktur genetik yang kompleks dengan akurasi tinggi. Tidak hanya itu, studi ini juga mengungkap sejumlah wilayah genom yang mengalami tekanan seleksi, mengindikasikan adanya kontribusi langsung terhadap sifat unggul yang diwariskan dari generasi ke generasi. Temuan ini sangat penting dalam pengembangan strategi pemuliaan berbasis genetik yang lebih presisi di masa mendatang.

Salah satu aspek penting yang menjadi sorotan adalah bagaimana struktur genetik populasi ayam Yufen 1 D line berbeda secara signifikan dari strain lain yang telah dikembangkan sebelumnya. Melalui analisis komponen utama dan pemetaan filogenetik, para peneliti menunjukkan bahwa galur ini memiliki identitas genetik yang unik. Hal ini diperkuat dengan penyusunan kartu identitas genetik berbasis penanda nukleotida tunggal, yang berfungsi layaknya sidik jari genomik spesifik. Pemetaan ini bukan hanya relevan secara ilmiah, tetapi juga memiliki nilai strategis dalam pelacakan autentikasi galur, pengendalian kualitas ternak, serta mencegah kontaminasi genetik lintas strain.

Dalam konteks seleksi molekuler, hasil studi menunjukkan bahwa beberapa lokus genetik yang terkait dengan pertumbuhan otot, efisiensi metabolisme, serta ketahanan terhadap penyakit telah mengalami peningkatan frekuensi signifikan. Proses seleksi buatan dalam jangka panjang, disertai dengan tekanan adaptif alami, secara kolektif telah membentuk profil genetik khas yang menjadikan ayam Yufen 1 D line sebagai kandidat unggul dalam industri perunggasan. Oleh sebab itu, pengetahuan tentang pola seleksi ini dapat digunakan untuk menyusun program pemuliaan yang lebih terarah dan berkelanjutan.

Lebih dari sekadar pemetaan genetik, penelitian ini juga memberi kontribusi terhadap upaya pelestarian sumber daya genetik unggas secara global. Dengan menyusun kartu identitas molekuler ayam Yufen 1 D line, para peneliti memberikan alat validasi penting untuk memastikan bahwa galur ini tetap murni dan terhindar dari pencampuran genetik yang tidak terkendali. Dalam jangka panjang, pendekatan ini mendukung sistem pelacakan genetik yang transparan dan dapat diandalkan oleh peternak, perusahaan perunggasan, maupun badan pengawas industri ternak.

Kesimpulannya, pemanfaatan teknologi whole-genome sequencing dalam menganalisis ayam Yufen 1 D line telah menghasilkan gambaran menyeluruh tentang struktur genetik, proses seleksi molekuler, serta penyusunan identitas genetik strain. Temuan ini memperkuat pentingnya integrasi pendekatan genomik dalam pengelolaan dan pengembangan ternak unggul, sekaligus menjadi dasar ilmiah yang kuat dalam membangun sistem pemuliaan berbasis bukti genetik. Dengan semakin luasnya akses terhadap teknologi ini, masa depan perunggasan berbasis data genomik kini menjadi semakin dekat dan dapat diwujudkan secara berkelanjutan.

Sumber:

Liu, C., Liu, J., Guo, H., Liu, S., Liu, P., Zhu, T., … & Sun, G. (2025). Whole-genome sequencing revealed genetic structure, patterns of selection and molecular identity card in “Yufen 1” D line chickens. Poultry Science, 105377.

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *